Yogyakarta – Semangat konservasi tumbuh kuat di kalangan pelajar Bantul melalui kegiatan Wana Dharma 2025 yang diselenggarakan oleh Kwartir Cabang (Kwarcab) Bantul bekerja sama dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Yogyakarta. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Kawasan Cagar Alam Imogiri, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada Sabtu (4/10/2025).

Kegiatan diikuti dengan antusias oleh ratusan pelajar tingkat SMA/SMK/MA dari berbagai sekolah di Kabupaten Bantul yang tergabung dalam Satuan Karya Pramuka Wanabakti (Sakawanabakti). Para peserta mendapatkan pembekalan pengetahuan dan keterampilan dasar tentang survival, pengenalan satuan karya (saka), serta konservasi alam.

Untuk memudahkan pemahaman, kegiatan dilengkapi dengan praktik lapangan. Peserta dibagi menjadi 3 kelompok untuk mengenal lebih jauh tentang Aves, Herpetofauna, PPPG, dan flora. Setiap kelompok melakukan kegiatan jelajah dan identifikasi flora dan fauna yang ditemukan di lapangan. Kegiatan ini didampingi oleh petugas dari Balai KSDA yogyakarta serta kader konservasi. Setelah sesi jelajah, setiap kelompok mempresentasikan hasil pengamatan mereka.

Wana Dharma 2025 juga menjadi ajang sosialisasi dan latihan gabungan Sakawanabakti se-Kabupaten Bantul. Peserta berasal dari berbagai sekolah, di antaranya SMA N 1 Imogiri, SMA N 1 Bantul, SMA N 2 Bantul, SMA N 3 Bantul, SMK N 1 Bantul, SMK Kesehatan Bantul, MAN 2 Bantul, SMA N 1 Sanden, SMA N 1 Srandakan, SMA N 1 Pajangan, dan SMK N 1 Sedayu. Selain itu, hadir pula Dewan Saka dan Binsaka.

Balai KSDA Yogyakarta berharap bahwa kegiatan ini bisa menanamkan nilai konservasi sejak dini. Dengan mengenal alam secara langsung, generasi muda akan lebih memahami pentingnya menjaga kelestarian sumber daya alam di Indonesia.

Sementara itu, pembina Saka Wanabakti Kwarcab Bantul menambahkan bahwa Wana Dharma tidak hanya menjadi ajang pembelajaran, tetapi juga wadah mempererat persaudaraan antaranggota pramuka yang memiliki kepedulian terhadap lingkungan.

Melalui Wana Dharma 2025, diharapkan para pelajar dapat menjadi agen perubahan di lingkungannya masing-masing, membawa semangat konservasi yang tumbuh dari pengalaman langsung di alam menuju aksi nyata menjaga bumi bersama. Salam pramuka! Salam lestari!

 

Sumber informasi: RKW CA Imogiri

Penulis naskah: Tri Hastuti Swandayani, S.Kom., M.Si. (Penata Layanan Operasional/Humas BKSDA Yogyakarta)

Editor: Tim Humas

Penanggung jawab berita: Kepala Balai KSDA Yogyakarta

Kontak informasi: Call Center Balai KSDA Yogyakarta (0821-4444-9449)