Yogyakarta – Tim gabungan berhasil mengevakuasi seekor elang paria (Milvus migrans) yang tersangkut di kabel PLN, di kawasan Jogokaryan, Yogyakarta, Minggu (26/01/25). Proses evakuasi ini melibatkan berbagai pihak, termasuk Balai KSDA Yogyakarta, Damkar Kota Yogyakarta, serta PLN Unit 9 Yogyakarta.
Insiden ini bermula dari laporan warga bernama Sugiyanto, Ketua RT 43 Jogokaryan, yang melihat seekor burung tersangkut di kabel PLN kawasan Jogokaryan. Awalnya, burung tersebut diduga sebagai burung hantu. Namun, setelah diamati menggunakan alat teropong, ternyata burung tersebut adalah seekor elang. Sugiyanto kemudian menghubungi Damkar Kota Yogyakarta dan PLN Unit 9 Yogyakarta, yang kemudian meneruskan laporan tersebut ke Balai KSDA Yogyakarta.
Setelah dilakukan pengamatan langsung di lokasi, diketahui bahwa elang tersebut kemungkinan merupakan satwa peliharaan untuk keperluan flayer fly, meskipun pemiliknya hingga kini belum diketahui. Pada saat tersangkut di kabel, elang tersebut masih terikat dengan tali, yang menyebabkan satwa tersebut tidak bisa melepaskan diri.
Evakuasi dilakukan langsung oleh petugas PLN Unit 9 Kota Yogyakarta dengan menggunakan peralatan lengkap. Demi keselamatan petugas dan satwa, pemadaman listrik sementara dilakukan selama proses evakuasi. Masyarakat sekitar juga turut membantu dan menyaksikan proses penyelamatan satwa elang paria tersebut.
Setelah proses evakuasi dilakukan, elang paria pun berhasil diselamatkan dan segera dimasukkan ke dalam kandang angkut. Selanjutnya, satwa tersebut dibawa ke Gembira Loka Zoo untuk menjalani pemeriksaan kesehatan dan dititipkan sementara. Berdasarkan hasil pemeriksaan medis, elang paria dalam kondisi sehat tanpa luka serius, seperti patah tulang.
Dengan adanya kejadian ini, diharapkan untuk kedepannya–bila terjadi hal serupa–ada koordinasi lebih lanjut dengan berbagai pihak dalam penanganan serta evakuasi satwa liar yang terjebak di jaringan kabel listrik. Dengan kerja sama yang lebih erat, tentunya dapat membuat proses penyelamatan satwa berjalan lebih efektif dan aman.
Salam konservasi! Salam lestari!
Sumber informasi: Widodo, S.H. (Polisi Kehutanan Ahli Pertama BKSDA Yogyakarta)
Penulis naskah: Desy Rachmawati, S.S. (Pranata Humas Ahli Pertama BKSDA Yogyakarta)
Penanggung jawab berita: Kepala Balai KSDA Yogyakarta
Kontak informasi: Call Center Balai KSDA Yogyakarta (0821-4444-9449)