Jakarta – Menteri Kehutanan Republik Indonesia, Raja Juli Antoni, menghadiri peresmian Kuil Hindu Shri Sanathana Dharma Aalayam, atau dikenal juga dengan nama Jakarta Murugan Temple, di Jakarta Barat. Kuil ini merupakan rumah ibadah Hindu terbesar di Indonesia dan menjadi simbol keberagaman serta toleransi di tanah air.

Dalam upacara peresmian ini, Kementerian Kehutanan turut berkontribusi dengan menghadirkan dua ekor gajah dari Taman Safari Indonesia. Gajah-gajah ini digunakan dalam rangkaian upacara penyucian kuil, yang merupakan bagian penting dalam tradisi Hindu. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen Kementerian Kehutanan dalam mendukung pelestarian satwa sekaligus memperkuat peran budaya dalam konservasi alam.

“Hari ini, kami mengikuti pembukaan kuil Hindu terbesar di Indonesia,” ujar Menhut Raja Juli Antoni, di lokasi acara Kuil Hindu Shri Sanathana Dharma Aalayam, Jakarta Barat, Minggu (2/2/25).

Tindakan yang diambil oleh Menteri Kehutanan ini berkaitan erat dengan kontribusi Kementerian Kehutanan dalam mendukung kelestarian satwa dan budaya. Dengan meminjamkan gajah untuk prosesi keagamaan, Kementerian Kehutanan tidak hanya berperan dalam pelestarian spesies, tetapi juga mendukung keberlanjutan tradisi yang menghormati alam.

Pihak pengelola Kuil Hindu Shri Sanathana Dharma Aalayam sebelumnya telah mengajukan permohonan peminjaman satu ekor gajah. Dalam kepercayaan Hindu, gajah sendiri melambangkan kebijaksanaan dan keberuntungan. Dengan begitu, kehadiran gajah dalam peresmian ini memiliki makna simbolis yang mendalam. 

Peresmian kuil ini sendiri dihadiri sejumlah tokoh penting, termasuk Menteri Agama, Menteri Luar Negeri, Utusan Presiden, dan para pejabat penting lainnya. Kehadiran para pejabat tinggi negara ini menunjukkan dukungan pemerintah terhadap kebebasan beragama dan keberagaman di Indonesia.

Peresmian Kuil Hindu Shri Sanathana Dharma Aalayam ini menjadi momen bersejarah bagi umat Hindu di Indonesia. Dengan keberadaan kuil ini, diharapkan dapat makin mempererat harmoni sosial dan menjadikan Indonesia sebagai contoh negara yang menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi keberagaman budaya dan agama.

Salam toleransi! Salam lestari!

 

Sumber informasi: Kementerian Kehutanan

Sumber gambar: Website Resmi Jakarta Barat

Penulis naskah: Desy Rachmawati, S.S. (Pranata Humas Ahli Pertama BKSDA Yogyakarta)

Penanggung jawab berita: Kepala Balai KSDA Yogyakarta

Kontak informasi: Call Center Balai KSDA Yogyakarta (0821-4444-9449)