Yogyakarta – Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Yogyakarta bersama dengan KRKB Gembira Loka Zoo melaksanakan sosialisasi konservasi satwa liar di SDN Kembang Jitengan 2, Sembung Balecatur, Gamping, Sleman (26/11/2024). Kegiatan ini merupakan bagian dari program “Satwa Masuk Sekolah” yang bertujuan untuk memperkenalkan pentingnya melestarikan satwa liar kepada generasi muda.

Sebanyak 164 siswa dari kelas 1 hingga kelas 6, beserta para guru sangat antusias mengikuti acara yang berlangsung di dalam ruang kelas. Dalam kegiatan ini, siswa tidak hanya mendapatkan materi edukasi, tetapi juga memiliki kesempatan berinteraksi langsung dengan satwa yang dihadirkan. Untuk mendukung program ini, KRKB Gembira Loka Zoo membawa beberapa satwa yang telah mendapatkan izin SAT-DN nomor S.196/K.22-SKW.I/SATS-DN/11/2024. Satwa-satwa tersebut yakni sebagai berikut.

  • Burung Kakaktua Amazaon (Amazona aestina) sebanyak 2 ekor;
  • Burung African Grey (Psittacus erithacus) sebanyak 1 ekor;
  • Ular Ball Python (Python regius) sebanyak 1 ekor;
  • Kura-Kura Sulcata (Centrochelys sulcata) sebanyak 1 ekor;
  • Kura-Kura Cherry Head (Geochelone carbonarius) sebanyak 1 ekor.

Satwa-satwa yang dibawa oleh KRKB Gembira Loka Zoo tidak termasuk satwa liar dilindungi menurut Permen LHK Nomor 106 Tahun 2018. Satwa-satwa tersebut menjadi daya tarik utama bagi para siswa. Di bawah pengawasan tim KRKB Gembira Loka Zoo, siswa diperbolehkan memegang beberapa satwa, seperti ular, kura-kura, dan burung. Dengan memegang satwa secara langsung, siswa bisa mendapatkan pengalaman belajar yang lebih menyenangkan.

Dalam sosialisasi ini, BKSDA Yogyakarta menyampaikan materi mengenai pentingnya konservasi satwa liar melalui prinsip 3P, yakni perlindungan, pengawetan, dan pemanfaatan. Selain itu, siswa diajak memahami peran satwa liar dalam ekosistem. Bahkan siswa juga diajak untuk memahami pentingnya menjaga habitat asli satwa, serta mempelajari dampak negatif dari perburuan dan pemeliharaan satwa liar secara ilegal. Materi disampaikan dengan cara interaktif melalui diskusi, tanya jawab, dan kuis. Peserta yang aktif menjawab dan berdiskusi akan mendapatkan hadiah berupa tumblr, cokelat, boneka satwa, hingga tiket masuk ke KRKB Gembira Loka Zoo.

Kepala Sekolah SDN Kembang Jitengan 2 mengungkapkan aprsiasinya terhadap kegiatan ini. Kegiatan ini diharapkan dapat bermanfaat untuk menanamkan nilai-nilai cinta lingkungan sejak dini. Para siswa juga terlihat sangat antusias, terutama saat berinteraksi langsung dengan satwa. Sementara itu, perwakilan dari BKSDA Yogyakarta berharap kegiatan seperti ini dapat meningkatkan kesadaran siswa terhadap pentingnya menjaga keanekaragaman hayati dan satwa liar di lingkungan sekitar.

Program ini juga didukung oleh mahasiswa magang dari Universitas Atma Jaya Yogyakarta yang membantu KRKB Gembira Loka Zoo dalam mengembangkan media edukasi “Pojok Bebek”, yakni sebuah sudut khusus untuk program edukasi konservasi di kebun binatang tersebut. Dengan kolaborasi antara BKSDA Yogyakarta, KRKB Gembira Loka Zoo, dan berbagai pihak lainnya, diharapkan upaya pelestarian satwa liar makin meluas dan memberikan dampak positif bagi generasi mendatang.

Salam konservasi!

 

 

Sumber informasi: Nurrochmah Wisudhaningrum, S.Hut., M.Sc. (Pengendali Ekosistem Hutan Ahli Muda)

Penulis naskah: Desy Rachmawati, S.S. (Pranata Humas Ahli Pertama BKSDA Yogyakarta)

Penanggung jawab berita: Kepala Balai KSDA Yogyakarta

Kontak informasi: Call Center Balai KSDA Yogyakarta (0821-4444-9449)